Kata-kata kembali pada cinta,
Yang setia mendengarkan nyanyian jiwa,
Demikian pula bunga-bunga,
Yang menemani renungan,
Biarkan berangkat menempuh keyakinan,
Fikiran-fikiran kita padatkan,
Hingga berbentuk dalam mata,
Menjadi sajak atau jejak rindu,
Mungkin lebih bermakna daripada batu,
Biarkan suara-suara jiwa terlahir,
Dari dalam hidup yang selalu mengalir,
Melangkahkan air mata yang fakir,
Sudah berapa lama keterasingan,
Dikembangkan menjadi perjalanan batin,
Menempuh tafsir hati yang paling sunyi,
Menuju hari-hari yang pasti,
Carilah cinta yang hakiki,
Itulah ia Cinta Ilahi.
Puisi oleh : Azree /19 Dis 2013/02.59 p.m
No comments:
Post a Comment